Di Musim Hujan, Antara Banjir Dan Rindu

Setelah saya mengamati, setiap memasuki musim penghujan. Sepertinya, ada kecendrungan para pria-pria menjadi melankolis akibat hujan. Padahal, sebelum saya menulis status ini. Saya sudah mencoba menstalking line dan twitter Pria Hujan dan hasilnya dia santai-santai saja gitu... Dan coba

perhatikan, selama musim. Ada berapa teman di media sosialmu (khusunya pria) yang sangat produktif menulis status tentang hujan. Ada yang mengaitkan hujan dengan rindu lah. Karena sangking penasarannya, saya bertanya ke salah satu teman BBM yang waktu itu menulis status pas lagi hujan. Saya sudah lupa dia menulis status dimenit keberapa setelah hujan turun. Tanyaku waktu itu " Kak' apa hubungannya hujan dengan rindu" ? Jawabnya " Karena hujan menyisahkan genangan rindu dan kenangan" bayangkan, seandainya setiap tetes air hujan menyimpan satu kenangan. Bisa dipastikan orang-orang akan berbondong-bondong menadah air hujan yang turun dan sudah pasti akan memberikan berkah tersendiri bagi para penjual baskom dan ember (wkwk).

 Andaikan Opa Albert Einstein masih hidup, saya akan berusaha keras menanyakan pernyataan itu. Padahal kan, anak SD juga tahu kalau hujan meninggalkan genangan air!

Jangan ada yang marah, tulisan ini cuman candaanl